Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sayang Jika Dilewatkan, Ini Bacaan Doa Ifititah Lengkap dan Keutamaannya

Dalam salat, sunnah maupun wajib, bacaan doa iftitah hukumnya sunnah. Artinya, dikerjakan akan mendapat pahala tetapi jika tidak pun tidak apa-apa. Meski begitu, salat seseorang bisa dinilai tidak sempurna tanpa bacaan ini. Keutamaannya juga terbilang banyak sehingga sayang jika dilewatkan, loh, Parents.  Bacaan Doa Iftitah dan Keutamaannya Doa ifititah merupakan doa dalam salat yang dibaca setelah takbiratul ihram atau sebelum kita membaca surat Al-Fatihah. Mengutip laman Bersama Dakwah, doa iftitah yang diajarkan Rasulullah ternyata cukup banyak. Ada yang pendek dan panjang, tetapi bacaan tersebut bertujuan sama, yakni memuji dan memuliakan Allah SWT.  Oleh karena itu, dengan mengetahui bahwa bacaan ini beragam, diharapkan umat muslim tidak menyalahkan bacaan iftitah lain yang berbeda. Sepanjang bacaan ifititah itu memiliki dalil, maka tetap sahih digunakan dalam salat. Namun, dalam artikel ini, kami akan merangkum beberapa bacaan doa iftitah yang paling banyak atau umum digunakan. Serta, bacaan yang secara spesifik dicontohkan oleh Rasulullah untuk salat tertentu.  Artikel terkait: Macam-macam Najis dalam Islam dan Cara Menyucikannya, Ajarkan pada Anak, Parents! Bacaan Doa Iftitah Arab, Latin, dan Terjemahan اللهُ اَكْبَرُ كَبِرًا وَالْحَمْدُ لِلهِ كَشِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا . اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْااَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ . اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ . لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَ لِكَ اُمِرْتُ وَاَنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ .   “Allaahu akbaru kabiraa Walhamdulillaahi katsiira. Wa subhaanallaahi bukratan wa’ashiilaa. Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal ardha haniifan musliman wamaa anaa minal musyrikiin. Inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi rabbil ‘aalamiina. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa ana minal muslimiin“ Artinya:”Allah Maha Besar lagi sempurna kebesaran-Nya. Segala puji bagi-Nya dan Maha Suci Allah sepanjang pagi dan sore. Kuhadapkan muka hatiku kepada Dzat yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan lurus dan menyerahkan diri dan aku bukanlah dari golongan kaum musyrikin. Sesungguhnya salatku ibadahku, hidupku dan matiku semata-mata untuk Allah seru sekalian alam. Tidak ada sekutu bagi-Nya dan dengan aku diperintahkan untuk tidak menyekutukan bagi-Nya. Dan aku dari golongan orang muslimin.” Bacaan Iftitah Tahajud Merupakan bacaan iftitah yang biasa dibaca Rasulullah SAW saat salat tahajud. Berikut bacaan doa selengkapnya: اَللّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُوْرُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، أَنْتَ الْحَقُّ، وَوَعْدُكَ الْحَقُّ، وَقَوْلُكَ الْحَقُّ، وَلِقَاؤُكَ الْحَقُّ، وَالْجَنَّةُ حَقٌّ، وَالنَّارُ حَقٌّ، وَالسَّاعَةُ حَقٌّ، اَللّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ. فَاغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، أَنْتَ إِلٰهِيْ لاَ إِلٰهَ إِلاَّ أَنْتَ “Allahumma lakal hamdu anta nuurus samaa waa ti wal ardhi wa man fihihini. Walakalhamdu anta khaiyimus samaa waa ti wal ardhi wa man fiihini. Walakal hamdu anta rabbussamaa wa ti wal ardhi wa man fiinhi. Antal hakka, wawa’dukal hakka, wa khaulukal hakka, walikhaa’ukal halla, wal jannati hakka, wannaru hakka wassa’attu hakka Allahumma laka aslamtu, wabika amantu, wa’alaika tawakaltu, wailaika anabtu, wabika khaatsamtu, wailaika khakamtu. Faagfirli lii maa khadamtu wamaa akhartu, wamaa asrartu wamaa aghlanthu, antalmukadmu wa antal muuharu anta ilaahii laa ilaa anta.” Artikel terkait: 8 Rangkaian Ibadah Haji yang Penuh Makna, Diawali Ihram dan Diakhiri Tawaf Wada’ Artinya: “Ya Allah, hanya kepada-Mu segala puji, Engkaulah cahaya langit dan bumi serta siapa saja yang ada di sana. Hanya kepada-Mu segala puji. Engkaulah yang mengatur langit dan bumi serta apa saja yang ada di sana.  Hanya kepada-Mu segala puji, engkaulah pencipta langit dan bumi serta apa saja yang ada di sana. Engkaulah yang Maha Besar, janji-Mu benar, firman-Mu benar, pertemuan dengan-Mu benar. Surga itu benar, neraka itu benar, dan kiamat itu benar Ya Allah, hanya kepada-Mu aku berserah diri, hanya kepada-Mu aku beriman, hanya kepada-Mu aku bertawakkal, hanya kepada-Mu aku bertaubat, hanya dengan petunjuk-Mu aku berdebat, hanya kepada-Mu aku memohon keputusan.  Karena itu, ampunillah aku atas kesalahan dan dosa-dosaku yang telah lewat dan yang akan datang, yang kulakukan sembunyi-sembunyi maupun yang kulakukan terang-terangan.  Engkaulah yang laing awal dan yang paling akhir. Engkaulah Tuhanku. Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau.  Keutamaan Doa Iftitah Hukum doa iftitah memanglah sunnah, tetapi salat tidak sempurna apabila tidak disertai dengan bacaan tersebut. Hal ini pun tercantum dalam sabda Rasulullah SAW yang berbunyi: “Salat seseorang tidak sempurna hingga ia bertakbir memuji Allah dan menyanjungnya kemudian membaca Al-Quran yang mudah baginya.” (HR. Abu Daud dan Hakim; shahih) Tak hanya itu, keutamaan bacaan doa iftitah dalam salat juga mampu membuka pintu langit dan merupakan amalan baik yang perlu dilakukan seorang muslim. Hal ini berdasarkan sebuah kisah ketika ada seorang sahabat Nabi yang mengucapkan doa tersebut dalam salat dan terdengar oleh Rasulullah SAW. Seusai salat, Beliau pun bertanya siapa yang barusan membaca ifititah saat salat. Setelah bertanya, beliau menjelaskan bahwa doa tersebut mampu menghadirkan keajaiban berupa membuka pintu langit.  Seseorang yang membaca bacaan iftitah ini juga akan mendapat pahala yang amat besar dari Allah Ta’ala. Sehingga, meskipun hukumnya sunnah, tetap akan sangat disayangkan jika seorang Muslim melewatkan bacaan ini dalam salatnya. Artikel terkait: Jelang Idul Adha, Sudah Tahu Hukum Berkurban dan 6 Syarat Hewan Kurban? Itulah bacaan doa iftitah dalam salat serta keutamaannya. Semoga bermanfaat, ya, Parents! *** : Punya Banyak Keutamaan, Ketahui Tata Cara, Niat, dan Doa Sholat Dhuha Penjelasan Khitbah atau Lamaran dalam Islam, Ini Aturan dan Tata Cara Pelaksanaannya Ajarkan tentang kesabaran kepada anak dari kisah Nabi Ibrahim AS The post Sayang Jika Dilewatkan, Ini Bacaan Doa Ifititah Lengkap dan Keutamaannya appeared first on theAsianparent: Situs Parenting Terbaik di Indonesia.
http://dlvr.it/S2xlrh

Posting Komentar untuk "Sayang Jika Dilewatkan, Ini Bacaan Doa Ifititah Lengkap dan Keutamaannya"