Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

11 Manfaat Puasa Syawal, Dapat Meningkatkan Keimanan dan Menjaga Kesehatan

Puasa Syawal atau puasa 6 hari setelah Idul Fitri biasanya dilakukan sejumlah Muslim untuk tujuan religius. Menariknya, ternyata ada, lo, beberapa manfaat puasa Syawal yang bisa kita dapatkan, baik secara keimanan maupun kesehatan. Melansir dari laman NU Online, hukum puasa Syawal adalah sunah untuk umat Muslim yang tidak memiliki tanggungan puasa wajib, baik itu qadha puasa Ramadan atau puasa nazar. Sementara bagi umat Muslim yang memiliki utang selama bulan Ramadan karena uzur, maka status hukum menjadi makruh. Umumnya, puasa syawal dilakukan sejak tanggal 2 hingga 7 Syawal. Memang sebaiknya dikerjakan secara berturut-turut, tetapi jika tidak pun, manfaat dan keutamaannya tetap akan didapatkan. 11 Manfaat Puasa Syawal untuk Keimanan dan Kesehatan Tubuh Lantas, apa saja manfaat puasa Syawal? Simak penjelasan berikut ini. 1. Mendapatkan Pahala Seperti Puasa Setahun Mendapatkan pahala yang berlipat ganda, yakni seperti menjalankan puasa selama satu tahun. Padahal mengerjakan puasa Syawal sunahnya hanya enam hari, tetapi Allah SWT memberikan ganjaran pahala seperti seseorang yang berpuasa selama 12 bulan. Keutamaan tersebut seperti yang tercantum dalam sebuah hadis berikut ini, Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang telah melaksanakan puasa Ramadan, kemudian dia mengikutkannya dengan berpuasa selama enam hari pada bulan Syawal, maka dia (mendapatkan pahala) sebagaimana orang yang berpuasa selama satu tahun.” (HR. Muslim) 2. Manfaat Puasa Syawal untuk Lebih Mendekatkan Diri kepada Allah Setiap Muslim yang mengerjakan puasa Syawal selama enam hari akan mendapatkan tempat yang paling mulia di sisi Allah Swt. Selain itu, bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah dibanding dengan minyak kasturi. Keutamaan ibadah puasa sunah tersebut sebagaimana yang ditegaskan dalam salah satu hadis Qudsi berikut: “Setiap amal manusia adalah untuk dirinya kecuali puasa, ia (puasa) adalah untuk-Ku dan Aku memberi ganjaran dengan (amalan puasa itu).” Kemudian, Rasulullah melanjutkan, “Demi Allah yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah dibandingkan wangi minyak kasturi.” (HR. Muslim) Artikel terkait: Bacaan Niat dan Golongan Orang yang Wajib Bayar Utang Puasa 3. Mendapatkan Pahala Berlipat Ganda  Manfaat berpuasa Syawal selanjutnya adalah mendapatkan pahala yang berlipat ganda. Seseorang yang mengerjakan ibadah sunah ini selama enam hari setelah Idul Fitri maka pahala yang diterima akan berlipat ganda. Sebagaimana yang tercantum dalam sebuah hadis berikut ini: “Barang siapa berpuasa enam hari setelah hari raya Idul Fitri, maka dia seperti berpuasa setahun penuh. (Barang siapa berbuat satu kebaikan, maka baginya sepuluh kebaikan semisal).” (HR. Ibnu Majah). 4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Berpuasa Syawal memiliki manfaat seperti puasa pada umumnya bagi kesehatan, salah satunya yakni meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Hal tersebut dibuktikan oleh para peneliti University of Southern Califormia yang tertarik memelajari kaitan antara puasa dan daya tahan tubuh seseorang.  Penelitian tersebut mengungkapkan bahwa rasa lapar selama puasa dapat memicu sel-sel induk dalam tubuh yang memproduksi sel darah putih baru yang melawan infeksi. Mereka menyebut puasa sebagai “pembalik sakelar regreneratif” yang mendorong sel induk menciptakan sel darah putih. Penciptaan sel darah putih baru inilah yang membuat regenarasi seluruh sistem kekebalan tubuh sehingga mampu melindungi tubuh dan juga menyingkirkan bagian-bagian dari sistem tubuh yang rusak, tua, atau tidak efisien selama berpuasa. 5. Mencegah Risiko Gangguan Pencernaan Selama bulan Ramadan, sistem pencernaan dikondisikan untuk bekerja lebih lambat dari biasanya karena ada perubahan pola makan. Ketika memasuki hari raya lebaran, pola makan kembali normal, dapat kembali makan 3 hari sekali. Hal itulah yang berisiko menyebabkan gangguan pencernaan. Nah, agar sistem pencernaan tidak kaget, dibutuhkan masa transisi yang biasanya memakan waktu antara 3 hari hingga 1 minggu. Maka dari itu, puasa Syawal selama 6 hari sangat bermanfaat untuk mengendalikan masa transisi tersebut. 6. Mengendalikan Gula dan Lemak Darah Tak bisa dipungkiri, saat Lebaran tiba hidangan yang disajikan banyak mengandung minyak dan lemak, serta tinggi gula. Menjalankan puasa Syawal, merupakan cara agar tubuh dapat mengendalikan gula dan lemak yang masuk sehingga membantu mengontrol pola makan. Artikel terkait: 13 Ucapan Lebaran Bahasa Inggris Beserta Artinya untuk Dikirim pada Keluarga 7. Manfaat Puasa Syawal Bisa Menurunkan Berat Badan Banyak orang beranggapan bahwa berpuasa dapat membantu menurunkan berat badan. Pada dasarnya, memang saat puasa Anda akan makan lebih sedikit. Sebab, ketika berpuasa, kadar insulin di tubuh akan menurun, tetapi kadar hormon pertumbuhan dan norepinefrin meningkat. Hal tersebutlah yang dapat memicu tubuh untuk memecah lemak dan menggunakannya sebagai sumber energi. Bepuasa juga dapat meningkatkan metabolisme tubuh sehingga tubuh akan membakar lebih banyak kalori. Akan tetapi, bila saat berbuka puasa, Anda justru mengonsumsi makanan berlemak dan tinggi gula, maka berat badan turun itu hanya angan-angan. 8. Mengurangi Risiko Penyakit Diabetes Tipe 2 Menjalani puasa Syawal juga dapat dipercaya dapat menurunkan risiko terkena diabetes melitus tipe 2. Sebab, ketika berpuasa kadar insulin dalam tubuh dapat dikendalikan, serta membantu penurunan berat badan. Faktor tersebut berhubungan erat dengan penyakit diabetes. 9. Meningkatkan Kesehatan Jantung Manfaat puasa Syawal bagi kesehatan selanjutnya adalah meningkatkan kesehatan jantung. Hal ini pun diungkapkan oleh para peneliti bahwa berpuasa dapat menurunkan tekanan darah, kolestrol, dan kadar trigliserida. Artikel terkait: 10 Hadist tentang Silaturahmi Beserta Keutamannya yang Perlu Umat Muslim Tahu 10. Menyehatkan Otak, Salah Satu Manfaat Puasa Syawal Sebuah hasil studi mengungkapkan bahwa berpuasa dapat meningkatkan kemampuan belajar serta daya ingat. Selain itu, dapat mengurangi risiko munculnya penyakit Alzheimer, Parkinson, dan stroke. 11. Mencegah kanker Rutin menjalankan puasa, termasuk puasa sunah seperti Syawal, dapat mengendalikan kadar insulin dan meredakan peradangan atau inflamasi dalam tubuh. Keduanya merupakan faktor biologis dan dikaitkan dengan terbentuknya sel kanker. Demikian beragam manfaat puasa Syawal untuk meningkatkan keimanan dan menjaga kesehatan tubuh. Semoga semakin memantapkan niat Parents untuk menjalankan puasa Syawal. : Sah! Sidang Isbat Tetapkan Idul Fitri 1442 H pada 13 Mei 2021 Mohon Keridhoan Allah SWT, Ini Doa Ramadan Hari ke 30 20 Ide Dekorasi Lebaran, Membuat Suasana Hari Raya Lebih Terasa The post 11 Manfaat Puasa Syawal, Dapat Meningkatkan Keimanan dan Menjaga Kesehatan appeared first on theAsianparent: Situs Parenting Terbaik di Indonesia.
http://dlvr.it/RzZhPT

Posting Komentar untuk "11 Manfaat Puasa Syawal, Dapat Meningkatkan Keimanan dan Menjaga Kesehatan"