Keluarga Ridwan Kamil berencana untuk mengadakan pengajian selama 7 hari setelah dimakamkannya Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) di Cimaung, Kabupaten Bandung. Pengajian yang diadakan di Gedung Pakuan, Bandung ini dilaksanakan setelah shalat Asar. Istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya kerap membagikan momen pengajian Eril setiap harinya melalui Instagram storynya.
“Kalau dari kami memang sebagaimana direncanakan sampai tujuh hari ke depan masih ada pengajian setiap bada Asar di Gedung Pakuan ini seperti sebelumnya” kata Erwin Muniruzaman, kakak dari Ridwan Kamil (13/6/2022).
4 Hari setelah Eril dimakamkan, masih banyak orang yang berdatangan mendoakan putra sulung Ridwan Kamil ini agar mendapatkan tempat terbaik di surga. Selain dihadiri oleh warga, pengajian ini juga dihadiri oleh anak-anak yatim piatu.
Momen Pengajian Eril
1. Pengajian Diadakan Selama 7 Hari Setelah Ashar
(Sumber: Instagram.com/ataliapr)
Momen pengajian bersama ini diadakan selama 7 hari setelah Eril dimakamkan. Pengajiannya dilaksanakan setelah shalat Ashar.
2. Diadakan di Gedung Pakuan
(Sumber: Instagram.com/ataliapr)
Pengajian untuk mendoakan putra sulung Ridwan Kamil ini diadakan di Gedung Pakuan, Bandung.
Artikel Terkait: Perjalanan Hidup Eril Lahir di Amerika, Meninggal di Eropa dan Dimakamkan di Asia
3. Dihadiri Oleh Warga dan Anak Yatim
(Sumber: Instagram.com/ataliapr)
Bukan hanya keluarga dan kerabat, pengajian ini juga dihadiri oleh warga setempat dan anak yatim. Setiap harinya, banyak orang berdatangan untuk mengikuti pengajian ini. Bahkan, beberapa terlihat berada di luar ruangan.
4. Dihadiri Pemuka Agama
(Sumber: Instagram.com/ataliapr)
Setiap harinya, ada pengemuka agama yang turut hadir dalam pengajian ini. Beberapa diantaranya adalah Syeikh Thyazen Alhakimi Ustadz Dedi, dan Ustadz Tatang Muchtar.
5. Dimulai Sejak Hari Eril Dimakamkan
(Sumber: Instagram.com/ataliapr)
Pengajian pelepasan Eril dimulai sejak almarhum dikebumikan pada Senin, 13 Juni 2022. Eril sempat menghilang selama 14 hari sejak 26 Mei 2022 setelah hanyut saat berenang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss.
Setelah dinyatakan menghilang pun keluarga Ridwan Kamil terus memanjatkan doa dan mengadakan pengajian supaya putra sulungnya itu segera ditemukan.
Pada 3 Juni 2022, Ridwan Kamil dan keluarga melepaskan Eril dan menyatakan bahwa Eril meninggal dunia. Lima hari kemudian, pada 8 Juni 2022 jasad Eril ditemukan di Bendungan Engehalde, Kota Bern, Swiss.
Artikel terkait: Mengenal Lebih Dekat Sosok Nabila Ishma Nurhabibah, Kekasih Eril Mumtaz Khan
Rumor Nabila Tidak Pernah Ikut Pengajian
(Sumber: Instagram.com/nabilaishma)
Ditengah situasi yang penuh duka ini, banyak yang memusatkan perhatiannya kepada Nabila Ishma, kekasih Eril. Banyak yang mempertanyakan kehadirannya pada pengajian yang diselenggarakan di Gedung Pakuan itu.
Kakak Nabila angkat bicara melalui Instagramnya, Ghina Sekarwangi meluruskan pemberitaan yang melibatkan nama adiknya tersebut.
“Halo @sctv saya dari pihak keluarga @nabilaishma tidak berkenan dengan berita yang tidak sesuai realita. Kami sudah lama diam jika ada berita yang tidak benar mengenai adik saya” tulisnya melalui Instagram story.
“Nabila, teman-teman Eril dan keluarga selalu hadir di pengajian yang diadakan sejak hari pertama almarhum hilang. Nabila memang memutuskan untuk tidak terlihat oleh banyak orang apalagi oleh media demi menjaga perasaan keluarga besar yang dalam situasi dan kondisi berduka” lanjutnya.
Ghina berharap orang-orang bisa lebih mengerti dan memahami kondisi adiknya saat ini.
“Sejak kedatangan Pak Ridwan Kamil dan Bu Atalia di Bandung, Nabila sudah bersilaturahmi langsung dengan beliau. Terima kasih untuk pengertiannya.” tambahnya.
Parents, itulah momen pengajian Eril. Kiranya Eril mendapatkan tempat terbaik di surga.
5 Potret Indah Desain Makam Eril yang Dibuat Oleh Sang Ayah
Disebut Milik Bondan Prakoso, Lagu Linting Daun yang Viral Ternyata Diciptakan Musisi Asal Gorontalo
6 Potret Transformasi Pemain Petualangan Sherina 2, Siapa yang Paling Bikin Pangling?
http://dlvr.it/SSLkRQ
Posting Komentar untuk "5 Momen Haru Pengajian Eril, Dihadiri Masyarakat dan Anak Yatim"