Kaya Manfaat, Ini 9 Jenis Teh yang Bisa Bunda Minum Saat Haid
Kram haid memang bagian normal dari fase menstruasi pada perempuan. Daripada menggunakan obat kimia, cobalah minum teh saat haid untuk membantu mengatasi nyeri yang muncul.
Mengutip laman Healthline, penelitian menunjukkan bahwa beberapa jenis teh bisa membantu mengatasi kram menstruasi dan kembung. Meski tidak ada bukti kuat terkait keefektifan khasiatnya, tetapi manfaat minum teh saat haid cukup bisa dirasakan.
9 Jenis Teh dan Manfaat Minum Teh Saat Haid
Ada banyak jenis teh yang direkomendasikan untuk diminum saat haid. Masing-masing teh memiliki khasiat yang berbeda tergantung zat yang terkandung di dalamnya. Berikut jenis-jenis teh yang dapat diminum saat haid.
1. Teh Daun Raspberry Merah
Sumber: Freepik
Teh daun raspberry merah dibuat dari daun tanaman raspberry. Jenis teh ini cenderung memiliki rasa yang ringan seperti teh hitam. Berbagai sumber nonilmiah menyebut bahwa teh ini mampu merangsang kontraksi rahim. Hal ini kemungkinan mampu membuat kram lebih parah.
Sebaliknya, sebuah penelitian pada tikus menunjukkan bahwa daun raspberry merah tidak berefek apa pun pada kontraksi rahim tikus. Namun, banyak juga laporan yang menyebut bahwa teh ini mampu memperlancar haid dan meredakan kram dengan cepat.
Artikel Terkait: Obat Pelancar Haid Ternyata Pil KB, Kok Bisa?
2. Ingin Minum Teh Saat Haid? Cobalah Teh Jahe!
Jahe telah digunakan selama berabad-abad sebagai obat maupun bumbu dapur. Jahe rupanya mengandung zat anti inflamasi dan penghilang rasa sakit. Zat tersebut dapat membantu menghilangkan nyeri dan kembung saat haid.
Satu ulasan dari 7 penelitian terhadap lebih dari 600 wanita menemukan bahwa mengonsumsi 750-2.000 mg bubuk jahe selama 3-4 hari pertama menstruasi tampaknya membantu mengurangi nyeri haid.
Studi lain pada 168 mahasiswi mencatat bahwa mengonsumsi 200 mg jahe setiap 6 jam sama efektifnya dengan obat Novafen, yakni obat yang berisi kombinasi ibuprofen, asetaminofen, dan kafein.
3. Teh Chamomile
Sumber: Freepik
Teh chamomile terbuat dari bunga chamomile kering dan memiliki rasa bunga yang ringan. Kandungan di dalamnya memang tidak mengurangi kram maupun nyeri haid. Namun efek relaksasi mampu meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi kelelahan.
Sebuah penelitian pada lebih dari 1.000 mahasiswi menemukan bahwa kualitas tidur yang buruk dikaitkan dengan masalah menstruasi yang lebih parah.
4. Teh Peppermint
Teh peppermint atau daun mint dibuat dari daun tanaman peppermint. Peppermint kaya akan mentol, senyawa beraroma kuat yang menawarkan beberapa manfaat kesehatan.
Banyak orang menggunakan minyak esensial peppermint sebagai obat rumahan untuk nyeri gastrointestinal, terutama yang berhubungan dengan irritable bowel syndrome (IBS). Mentol dalam minyak peppermint membantu mengurangi kejang otot polos, dan mengurangi kram perut yang menyakitkan.
5. Minum Teh Saat Haid dengan Teh Kayu Manis
Sumber: Freepik
Teh kayu manis menghasilkan rasa hangat yang manis dan agak pedas dari bagian kulit kayunya. Beberapa bukti menunjukkan bahwa kayu manis dapat membantu mengurangi peradangan, yang dapat mengurangi kembung tidak nyaman yang sering menyertai siklus menstruasi.
Kayu manis juga dapat membantu mengatasi sindrom ovarium polikistik (PCOS), yang ditandai dengan regulasi gula darah yang buruk dan ketidakteraturan menstruasi.
Artikel Terkait: Tak selalu hamil, ini 10 penyebab lain Anda terlambat haid
6. Teh Hijau
Teh hijau terbuat dari daun teh yang belum diawetkan. Jenis teh ini memiliki rasa yang cukup bersahabat dan telah menjadi salah satu pengobatan herbal tradisional di Cina selama ribuan tahun.
Teh hijau kaya akan senyawa antioksidan dan memiliki beberapa efek anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi kembung. Teh ini juga mengandung senyawa L-theanine, yang menurut penelitian dapat membantu merasa lebih tenang dan santai.
7. Teh Thyme
Sumber: Freepik
Thyme merupakan salah satu rempah masakan populer yang biasanya digunakan untuk membumbui daging. Selain memiliki aroma yang kuat, teh daun thyme ternyata bisa menurunkan nyeri haid. Sebuah penelitian kecil pada 252 remaja Ethiopia menemukan bahwa minum teh thyme dikaitkan dengan penurunan 63,2% pada nyeri haid.
8. Minum Teh Saat Haid, Cobalah Teh Oolong
Teh oolong merupakan persilangan antara teh hijau dan teh hitam. Kombinasi tersebut menawarkan beberapa manfaat kesehatan. Teh ini ini mampu mengurangi nyeri haid khasiatnya tidak lebih kuat daripada teh hijau.
Artikel Terkait: Bebas Anemia Saat Haid, Pastikan Kebutuhan Zat Besi Tercukupi
9. Teh Daun Serai
Sumber: Freepik
Daun serai ternyata memiliki banyak manfaat untuk kesehatan perempuan. Serai mengandung zat penenang yang mampu menginduksi efek yang ditimbulkan saat menstruasi seperti sakit dan kram.
Serai juga mengandung sifat antibakteri dan juga antiseptik yang yang mampu mencegah perempuan dari infeksi jamur. Minyak serai juga bisa membantu meredakan nyeri otot dan tulang.
Nah, itu dia berbagai jenis teh dan manfaatnya saat diminum ketika menstruasi. Obat herbal memang bisa menjadi pilihan di samping obat-obatan kimia untuk meredakan nyeri haid. Namun, bila mengalami nyeri haid yang tidak tertahankan sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya. Semoga bermanfaat!
Artikel telah ditinjau oleh:
dr. Gita Permatasari
Dokter Umum dan Konsultan Laktasi
Jika Parents ingin berdiskusi seputar pola asuh, keluarga, dan kesehatan serta mau mengikuti kelas parenting gratis tiap minggu bisa langsung bergabung di komunitas Telegram theAsianparent.
Haid Tidak Lancar? Ini 7 Cara Aman Mempercepat Menstruasi
Simak! Inilah Cara Mengatasi Nyeri Haid yang Mengganggu
Normalkah BAB lebih sering saat haid? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini
The post Kaya Manfaat, Ini 9 Jenis Teh yang Bisa Bunda Minum Saat Haid appeared first on theAsianparent: Situs Parenting Terbaik di Indonesia.
http://dlvr.it/SHFQGG
http://dlvr.it/SHFQGG
Posting Komentar untuk "Kaya Manfaat, Ini 9 Jenis Teh yang Bisa Bunda Minum Saat Haid"