Almarhum Uje pernah Berpoligami, Umi Pipik: “Orang Lain Tahunya yang Bahagia Aja”

Pipik Dian Irawati atau yang akrab disapa Umi Pipik adalah sosok perempuan tegar yang menjadi panutan banyak orang. Namun, ketegarannya tak serta merta terbentuk begitu saja. Banyak rahasia yang ia simpan, termasuk salah satunya adalah fakta bahwa almarhum suaminya, Uje poligami. Simak curhatan Umi Pipik berikut ini.  Umi Pipik Buka Suara, Sang Suami Almarhum Uje Poligami  Sumber: YouTube/Venna Melinda Channel Setiap orang memiliki lika-liku kehidupannya masing-masing. Begitu juga dengan Pipik Dian Irawati atau yang akrab disapa Umi Pipik. Istri mendiang Ustadz Jefri Al Buchori ini dikenal sebagai sosok perempuan yang kuat. Bagaimana tidak, selama hidupnya, ia telah menghadapi berbagai macam cobaan dan selalu berhasil melaluinya dengan sabar. Meski demikian, di balik ketegarannya, Umi Pipik ternyata menyimpan banyak rahasia dalam hidupnya. Selama ini, ia memang dikenal sebagai pribadi yang tertutup. Perempuan kelahiran Semarang, 26 November 1977 ini tak banyak menceritakan masalah hidupnya kepada orang-orang terdekat dengan alasan tak ingin membuat mereka ikut bersedih.    Hal ini pula yang menjadi alasan mengapa ia baru mengungkapkan kepada keluarga bahwa mendiang suaminya pernah melakukan poligami. Kepada Venna Melinda, ibu 4 anak itu pun bercerita mengenai kehidupannya selepas Uje meninggal dunia, 8 tahun yang lalu.  “Bahkan keluarga besar saya pun, saat mohon maaf ya, Uje poligami segala macam, mungkin baru tahu setelah saya cerita ketika beliau meninggal,” katanya, Senin (26/4/2021) di kanal YouTube Venna Melinda Channel.  Mengetahui hal tersebut, sontak keluarga Umi Pipik pun kaget. Mereka bertanya-tanya mengapa selama ini Umi Pipik tak mau menceritakan hal tersebut kepada keluarga.  “Mereka semua sempat yang kaget dan bertanya, ‘Kok kamu nggak pernah cerita?’ Karena memang ya buat apa. Kita yang menjalani kan, bukan orang lain,” katanya.  Para wanita tangguh; 7 Artis ini memilih cerai daripada dipoligami Almarhum Uje Poligami, Umi Pipik: “Sebisa Mungkin Orang Lain Tahunya yang Bahagia Aja”  Sumber: Liputan6.com/Panji Diksana Masing-masing orang memiliki cara yang berbeda-beda untuk menyelesaikan masalah. Bagi Umi Pipik, menceritakan permasalahannya kepada orang lain bukan salah satu solusi. Oleh sebab itu, ia pun jarang membagikan kesedihannya kepada orang lain.  Hal ini pula yang ia terapkan ketika mendiang suaminya poligami. Umi Pipik dengan tegar menyimpannya untuk diri sendiri. Baginya, menceritakan masalahnya kepada orang lain hanya akan membuat orang-orang di dekatnya bersedih. Alhasil, rahasia itu pun baru diungkap setelah almarhum Uje meninggal dunia.  “Kita yang menjalani kan, bukan orang lain. Jadi ya, sebisa mungkin orang lain tahunya yang bahagia aja,” kata Umi Pipik.  Sikap yang sama juga ia lakukan ketika dirinya divonis menderita tumor kelenjar getah bening tahun 2014. Waktu itu, anak kedua Umi Pipik, Abidzar baru tahu ibunya sakit saat melihat hasil rontgen yang ada di atas meja makan.  “Makanya saya waktu sempat sakit itu, Abidzar kaget gitu yang tahu itu kok enggak pernah cerita,” tambahnya.  Namun, ia memang menutupinya karena tak ingin anak-anaknya tahu bahwa ia sedang sakit keras. Ia tak ingin anak-anaknya berpikir bahwa mereka harus bekerja keras untuk membiayai pengobatan ibunya.  “Ya emang gak mau anak-anak jadi kepikiran, anak-anak jadi sedih, nggak mau jadi yang harus gimana, dan akhirnya anak-anak harus bekerja keras cari uang. Saya bisa sendiri ya sendiri gitu nggak perlu orang lain tahu,” tegasnya.
http://dlvr.it/SbYdnq

Berbagi :